Hati-hati, hati!

Aku tidak pernah mengerti dengan perasaan manusiaku. Otak dan hati jarang sekali pernah akur. Aku sungguh sangat takjub dengan kehidupan perasaan manusia. Mereka dapat berubah dengan sangat cepat. Seseorang bisa dengan mudah tertawa dan menangis di saat yang hampir bersamaan. Aku juga mengalami hal itu. Perasaan senang ini dapat dengan mudah menjadi sedih dengan cepat. Dan yang menyebalkan penyebab perubahan itu manusia juga. Kalau dipikir dengan logika bisa saja aku bersikap egois tanpa memikirkan orang lain. Tapi hatiku berkata lain. Aku tidak ingin melukai perasaan siapapun lagi. Begitu juga dengan janjiku sendiri, aku tidak akan melukai hatiku lagi. Mungkin saat ini aku harus bisa mengalah dan mulai melupakan. Tentu tidak mudah, tapi semoga kali ini aku bisa melakukannya. Aku tidak ingin berharap lagi. Aku terlalu lelah terus berharap. Semua sudah jelas. Mulai ngelantur nih tulisanku. Sudah ya hati dan otak. Sekarang kalian harus bisa bekerja sama. Aku sudah memilih untuk bahagia jadi tidak ada alasan lagi untukku bersedih :)